seni menerima diri apa adanya
teknik paling seius mengubah kebiasaan buruk
Buku ini menceritakan tentang Seli yang bercerita tentang bagaimana dirinya bisa mengeluarkan petir yang mula mula nya hanya sambaran petir kecil lalu menjadi petir biru yang sangat terang dan menjalar kemana mana.
Alcassius adalah seorang vampire murni dari klan Allaband. Dia punya kebiasaan memasak darah terlebih dahulu sebelum diminum. Ini membuat keluarganya mengirim remaja itu ke rumah leluhur mereka yang masih hidup. Mereka berharap dengan belajar dari para buyut, Alcassius bisa menjadi vampire sejati.
Raka dan Gani terjebak di dalam situasi yang keduanya nilai sangat berbahaya! Bagaimana tidak berbahaya coba? Gerombolan Freddy yang jumlahnya banyak itu terus mengejar Raka dan Gani. Bahkan, gerombolan Freddy tersebut tidak segan untuk menembaki mobil yang dikendarai oleh mereka berdua.
Samuel adalah ketua geng motor di SMA Taruna Bakti, kepribadiannya tegas, keras, dan kejam. Tapi, ternyata sifat itu hanya lah sifat palsu yang ditunjukkan Samuel di depan orang lain. Pada kehidupan aslinya atau di rumahnya, Samuel seperti anak kecil yang sangat manja kepada bundanya, dan ia masih suka minum susu buatan bundanya di botol Spiderman.
Anna, di usianya yang hampir 16 tahunnya mendapatkan mimpi tentang masa depan. Sebenarnya si Anna ini punya kepribadian yang cukup aneh. Dia suka bermimpi menjadi orang lain, bahkan jadi gajah, yah begitulah. Karena itu juga dia berkenalan sama Dokter Benjamin, psikiater,
Novel ini mengisahkan tentang Cakrawala Agnibrata, pria yang mengidap gangguan mental, yang membuatnya selalu tersenyum dan tertawa ceria seolah dirinya adalah orang yang paling bahagia di dunia.
cerpen Celoteh Perempuan ini adalah hasil dari writing course yang diadakan oleh majalah MORE Indonesia, yang merupakan bagian dari program school of life. Writing course diikuti oleh 25 peserta perempuan berusia matang (kurang lebih berusia 40 tahunan) selama empat minggu penuh.
“Yang pergi biarlah pergi, yang tinggal sudah seharusnya dijaga. Kalau nggak ada yang abadi dalam bahagia, berarti nggak ada yang abadi juga dalam sedih”.